tersentak
terpana akan kehidupan yang bagaikan roda
terkapai-kapai melawan ombak di lautan
namun kekuatan diri hanyut
bersama deras nya air yang mengalir
hanya pasrah dan kejujuran dalam diri
kental diiringi imbau kembali
rindu..
rindukan kesempurnaan hidup
pilunya hati dikelilingi suasana berliku
walaupun tersergam disisi
ia hanyalah pelengkap diri yang tiada makna
kesepian...kehampaan..kerinduan..
bagaikan teman saban hari
tiada siapa yang mengerti
hati nan terluka
sentiasa tercari-cari
apakah sebenarnya yang tersirat
apakah itu telah tersurat..
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment